Unforgettable semester

Assalamualaikum wbt,

Saya sudah menangis pagi ini di meja ofis, menangis yg bukan jenis cover2 punyer, ni mmg jenis yang kuat melepaskan perasaan apabila Kak Imah bertanyakan ttg exam semalam.

Sebu rasanya pagi ini. Overwhelmed pressure.

Sejak dari pagi tadi, baru berada di dalam train bersama Ika dan Jie, belum lagi sampai ofis, sudah terasa pressure memanjat diri. Orang lain sudah berada di UIA untuk bersedia dgn exam Econs Ahad ni, saya perlu di ofis berikutan banyak tugasan yang perlu diselesaikan. Corporate video dan tugasan rutin lainnya yang memerlukan saya berada di ofis. Perlu dan wajib. Esok saya sepatutnya bercuti, tetapi GM keluar e mail minta semua executives table BP untuk Quality Initiatives, which means i have to work juga tomorrow!! Keyrul sudah datang mahukan saya berada di tempat dia untuk sudahkan our Corporate Video. Ya Allah, bergolaknya rasa hati pada pagi ini.

Semalam exam Marketing. Kali ini saya bebetul tak yakin dengan jawapan yang saya berikan semalam, entahkan tepat atau tidak dengan kehendak soalan. Study case basis, so i have to answer the questions based on the case study provided. Case study sudah diberikan sejak minggu lepas, sudah dihadamkan tetapi apabila sampai exam, entah apa yang dijawab. Tidak tahu apa kehendak soalan, dan dengan sesuka hatinya menjawab asalkan tiada ruang kosong. Paling benci apabila perlu menghadapi exam dengan keadaan yang penuh ketidakpastian. Emir my classmate sempat mengucapkan good luck, dan berkata yang dia sedang berdebar-debar tidak tahu apa yang bakal ditanya dlm Exam Marketing nanti. Jangan tanya saya, kerana saya sendiri merasakan preparation saya tidak cukup comprehensive berbanding preparation exams saya pada semester sudah. Semester kali ini banyak menuntut kesabaran saya yang bukan sedikit, dengan outstation dan tugasan luar, dengan kesibukan membuat project pada setiap minggu, rasanya semester ini saya kurang perform. Being a prefectionist, saya merasakan performance kali ini is below from my common standard. Saya bukan jenis mementingkan markah, kalau saya sudah berbuat sehabis baik tapi resultnya tidak sebaik mana, saya sudah berpuas hati. Sebab saya tahu saya sudah berusaha sehabis baik. Kali ini, entahlah. Preparation tidak cukup atas desakan masa dan keperluan peribadi.

Bertemu dengan Azwan dan Liana di Management Centre, UIA pada pukul 2.30 petang selepas memohon kebenaran pulang awal dr my manager. Azwan said to us that nothing can be done dah, hafal ker tak hafal, buat jerlah dlm exam hall nanti. Salah sendiri tak study awal. Kami gelak. Tapi masing-masing faham, mmg semester kali ini menuntut masa kami begitu banyak. Azwan sibuk dengan IT reporting dia untuk Bank Negara. Kak Liana jek yg ada masa utk spend her times di Genting etc. kadang-kadang dia pelik kenapa i have to prepare those business plan, video corporate and etc, yg mcm tak relevan dgn my own tasks, i just said to her, it's normal in my division. You do something that is beyond your routine tasks because you are required to do so by the management.

This morning, after i've cried (Kak Imah hugged me like a baby, malunya), i asked Kak Imah to accompany me beli makanan utk releasekan stress. Betullah org kata, menangis boleh bantu kita hilangkan perasaan tertekan.

Cukuplah lesson that i've learnt from this semester. How bz you are, just do your revision by hook or by crook. I really hope the next semesters after this, i'll perform better.

I will remember this semester very-very much. With my experiences in Penang that led me to have high fever while doing my assignment and business presentations, until to the last moment of doing my exam paper last nite.

Whine Zurina, whine. After this, no more. And please no more.

Saya sendiri sudah bosan mengeluh, apatah lagi org yg mendengar. I hope i won't repeat the same thing again and again.

Wish me luck for the next exam, and wish me happy dunia dan akhirat.

Acheh trip: Last week i asked my mum one more time, she was 50-50 to let me go. Memula tak bagi, pastu bagi. So i planned to go for next week since i have the passport with me already. However, GM has delayed our BP presentation to 7 Feb, which means on next Monday. I have to be in the office to back up my manager. And the last week of February, high possibility i will be in Sabah to make business presentations. Therefore, my chance to go to Acheh is 50 - 50. And i don't even know if En. Budi will approve my one week leave application or not if it is not during the week of Chinese New Year. Kalau ada yang nak pergi, just inform me k.

Wassalam.

P/S: Rasa teruk jek mengeluh pasal exam n study, bukannya teruk sgt pun actually kalau compare dgn masalah dunia yang lain, tapi tak kira jugak sbb pk nak lepaskan perasaan. Uwaaa!!! :D